Cara Mengeksekusi Perintah-Perintah Visual Basic 6.0 Melalui Tombol Keyboard

Cara Mengeksekusi Perintah-Perintah Visual Basic 6.0 Melalui Tombol Keyboard | Gho Blog's - Pada dasarnya, kita terbiasa menggunaka control command button sebagai tools untuk mengeksekusi fungsi dari perintah di form program yang kita buat.

Contoh sederhananya, ketika kita membuat sebuah form entri data yang berisikan fungsi dari SAVE - EDIT - DELETE, kita menggunakan command button sebagai tools untuk menjalankan fungsi-fungsi tersebut. Pada pembahasan kali ini saya akan menunjukkan contoh sederhana bagaimana caranya agar fungsi command button tersebut kita ganti dengan menggunakan tombol yang ada di keyboard PC.

Misalnya, saya akan menjadikan tombol F1 (keyboard) sebagai button SAVE, F2 (keyboard) sebagai button EDIT dan F3 (keyboard) sebagai button DELETE.

Silakan sobat ikuti langkah sederhana berikut ini :

• Atur Properties Form, pada pilihan KeyPreview ubah menjadi True

• Kemudian untuk penempatan coding, letakkan pada event/procedure Form_KeyDown dengan menerapkan struktur pengambilan keputusan IF...THEN

Berikut ini contoh coding yang digunakan :

Private Sub Form_KeyDown(KeyCode As Integer, Shift As Integer) If KeyCode = vbKeyF1 Then '<[-- F1 (SAVE) '<[ LETAKAN CODING SAVE DISINI ]> Else If KeyCode = vbKeyF2 Then '<[-- F2 (EDIT) '<[ LETAKAN CODING EDIT DISINI ]> Else If KeyCode = vbKeyF3 Then '<[-- F3 (DELETE) '<[ LETAKAN CODING DELETE DISINI ]> End If End If End If End Sub

Simple bukan...?

Jadi, setiap sobat ingin menjalankan perintah SAVE, cukup tekan tombol F1 dari keyboard, sama halnya dengan perintah EDIT dan DELETE cukup dengan menekan tombol F2 dan F3 saja.

Silakan sobat download contoh proiectnya pada link berikut ini :

Sekian dulu posting saya yang berjudul Cara Mengeksekusi Perintah-Perintah Visual Basic 6.0 Melalui Tombol Keyboard. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Karena Gagal, Sejumlah Caleg Minta Sumbangan Untuk Masjid Dikembalikan

Karena Gagal, Sejumlah Caleg Minta Sumbangan Untuk Masjid Dikembalikan | Gho Blog's - Panitia renovasi Masjid Al Aqsha di Desa Riso, Kecamatan Tapango, Polewali Mandar kebingungan lantara harus mengembalikan uang sumbangan dari sejumlah calon anggota legislatif yang diduga gagal. Padahal, uang tersebut sudah masuk ke kas masjid dan diumumkan ke publik.

Muhammad Daming, bendahara Masjid Al Aqsha mengaku pihaknya menerima sumbangan dari sejumlah caleg dengan total Rp 7,5 juta. Namun setelah pemungutan suara pada 9 April kemarin, tiba-tiba sejumlah caleg meminta uang sumbangan itu dikembalikan.

“Sumbangannya sudah dimasukkan ke kas dan diumumkan ke publik bahwa ada caleg yang menyumbang ke masjid. (Tapi) saya heran ternyata (sumbangan) diminta kembali,” ujar Muhammad Daming kepada Kompas.com, Jumat (11/4/2014).

Menurut Daming, kendati sumbangan tersebut telah dialokasikan untuk renovasi Masjid Al Aqsha yang kini tengah berjalan, namun pihaknya siap mengembalikan uang tersebut.

"Hanya saja syaratnya, saat pengembalian, semua pengurus mesjid, tim sukses dan caleg bersangkutan duduk satu lokasi agar tak menimbulkan fitnah di kemudian hari," ucap Daming.

Rekan Daming yang juga panitia renovasi masjid, Yadi mengaku heran, dana sumbangan yang semula diberikan sang caleg sebelum pemilu dengan alasan ikhlas membantu renovasi, belakangan ternyata diminta kembali.

Yadi bingung dan tak mengerti alasan sang caleg meminta sumbangannya dikembalikan.

“Kalau ikhlas menyumbang ke masjid, mestinya tak diminta kembali. Kan sudah disumbangkan dan diumumkan secara terbuka,” kata Yadi.

Baik Muhammad Daming maupun Yadi menyatakan sepakat mengembalikan sumbangan dengan pamrih tersebut kepada sejumlah caleg. Menurut mereka, sejumlah pengurus masjid lainnya pun merasa malu dengan ulah para caleg tersebut.(tribun/11/4/14 - Via : Koran FB)

Gara-Gara Kecanduan Selfie, Pemuda Ini Coba Bunuh Diri

Gara-Gara Kecanduan Selfie, Pemuda Ini Coba Bunuh Diri | Gho Blog's - Kecanduan selfie atau memotret diri sendiri, seorang pemuda di Inggris sampai harus dirawat di rumah sakit. Danny Bowman, 19, hampir saja kehilangan nyawanya karena terobsesi mengambil foto selfie yang sempurna.

Dia bahkan menghabiskan sekitar 10 jam setiap hari untuk mengambil lebih dari 200 foto selfie dengan menggunakan iPhone-nya. Kecanduannya menjadi semakin buruk, ketika dirinya memutuskan untuk berhenti sekolah dan tidak meninggalkan rumah selama enam bulan.

Demi membuat dirinya terlihat lebih fotogenik di kamera, Danny mencoba menguruskan tubuhnya hingga 13 kg. Ketika orang tuanya berusaha untuk menghentikannya, dia malah bertindak agresif dan membahayakan dirinya. Pada akhirnya, upaya untuk menyembuhkan dirinya dari penyakit kecanduan selfie itu membuat Danny overdosis obat-obatan.

"Saya terus-menerus mencoba mengambil selfie yang sempurna, dan ketika saya sadar bahwa saya tidak bisa, saya ingin mati," katanya kepada TV Daybreak.

Danny mengaku dirinya telah kehilangan teman-teman, pendidikan, kesehatan, dan bahkan hampir merenggut nyawanya. Untungnya, dia kemudian diselamatkan oleh ibunya, Penny, sebelum kecanduan selfie itu benar-benar merenggut jiwanya. Dia sekarang sedang dirawat karena kecanduan teknologi dan Body Dysmorphic Disorder (kecemasan berlebihan tentang penampilan pribadi).

Danny juga mengatakan bahwa banyak orang yang tidak menyadari ketika mereka mem-posting gambar diri mereka di Facebook atau Twitter, mereka bisa saja mengalami kecanduan seperti dirinya. Kecanduan ini bahkan sama seriusnya dengan kecanduan yang disebabkan oleh obat-obatan terlarang, alkohol atau judi.

"Saya tidak ingin siapa pun merasakan apa yang saya alami," ucapnya.

Dr David Veal, salah satu psikiater di klinik tempat Danny dirawat, berpendapat bahwa kecanduan selfie secara perlahan mulai menjangkiti masyarakat di negaranya. Menurut dia, kasus Danny sendiri tergolong sangat ekstrem. Hal itu merupakan salah satu masalah kesehatan mental yang memiliki risiko bunuh diri yang sangat tinggi

Danny sendiri mulai mem-posting foto-foto selfie-nya secara online ketika dia baru berusia 15 tahun. Ketika foto-fotonya menerima beberapa komentar negatif, dia merasa sangat malu dan rendah diri. Beruntung, nyawanya masih bisa diselamatkan. Kini, dia pun dirujuk ke London's Maudsley Hospital untuk menerima pengobatan yang tepat. [merdeka.com]

Quick Count Sementara Pemilu 2014

Gho Blog's - Quick Count Sementara Pemilu 2014, hasilnya adalah sebagai berikut ini :

Last Updated : Jumat, 11/04/2014 - Pukul :18:50 WIB

Sumber : Radio Republik Indonesia

Persentase :

Zuhairi Misrawi : Jika PDIP Berkuasa, Saya Usulkan Tokoh SYIAH Jadi Menteri Agama

Zuhairi Misrawi : Jika PDIP Berkuasa, Saya Usulkan Tokoh SYIAH Jadi Menteri Agama | Gho Blog's - Zuhairi Misrawi kembali membuat kontroversi. Caleg Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengusulkan tokoh Syiah untuk menjadi menteri agama jika nanti partainya berkuasa.

“Saya usulkan tokoh Syiah, Kang Jalal (Jalaluddin Rahmat, red) jadi menteri Agama, kelak kalau PDIP berkuasa” kata Zuhairi dalam diskusi Politik Kebebasan Beragama, acara rutin yang digelar Freedom Institute, Selasa (18/2) lalu, seperti dikutip Wasathon.

Pandangan itu didasarkan pada sosok ideal menteri agama yang menurutnya harus sosok yang mendukung pluralisme.

Dalam acara tersebut, tokoh Jaringan Islam Liberal (JIL) itu juga mengaku kalau dirinya memang secara khusus ditugaskan oleh PDIP untuk fokus terhadap isu pluralisme dan isu-isu keagamaan. Terkait dengan tema yang diangkat, Zuhairi mengatakan bahwa pijakan keberagamaan, PDIP selalu mendasarkan geraknya pada Pancasila 1 Juni 1945.

“Waktu itu Bung Karno dengan tegas mengatakan ketuhanan dengan berkeadaban, perbedaan tidak boleh menciptakan diskriminasi,” imbuhnya.

Dalam diskusi itu, hadir pula pembicara lain seperti Kastorius Sinaga (Partai Demokrat), Baron Basuning (Gerindra), dan Andy Yentriyani (Komnas Perempuan). [sumber : bersamadakwah.com]

Cara Membuat Galeri Foto Dengan CSS Dan JQuery Di Halaman Website

Cara Membuat Galeri Foto Dengan CSS Dan JQuery Di Halaman Website | Gho Bog's - JQuery atau Java Script Library dapat mempermudahkan kita dalam membuat sebuah halaman web yang menarik dan lebih dinamis. 

JQuery adalah script yang terpisah dari halaman web utama, namun dengan sedikit installasi script pada halaman utama, fungsi JQuery dapat dijalankan sehingga memperkecil penggunaan script pada halaman utama web. 

Pada posting kali ini, kita akan mencoba membuat sebuah galeri foto di halaman website dengan memadukan JQuery dan CSS, kita akan memanfaatkan JQuery Tools dan CSS berikut ini :

1. JQuery

• jquery.js

2. CSS

• standalone.css
• scrollable-horizontal.css
• scrollable-buttons.css
• overlay-basic.css
• overlay-gallery.css

3. File-file gambar pendukung lainnya.

Kesemua file diatas telah saya siapkan dalam satu paket beserta dengan script HTML nya. sobat bisa download full source code tutorial ini pada link yang saya sediakan di bagian bawah posting ini.

Berikut tampilan dari galeri yang akan kita buat :

Silakan sobat lihat LIVE DEMO galeri yang dibuat pada link berikut ini : --[ Demo Galeri ]--

Sebelumnya, buat tiga buah directory/ folder dan beri nama masing-masingnya :

1. js (letakan jquery.js didalamnya)
2. css (letakkan semua css didalamnya)
3. galeri (letakkan semua gambar/image didalamnya)

Langkah selanjutnya kita akan membuat halaman galeri dengan sedikit installasi script untuk memanggil fungsi dari JQuery dan CSS tersebut, masukkan script berikut dan simpan diluar ketiga folder diatas, beri nama galeri.php atau galeri.html.

<html><head><title>Gallery Dengan jQuery Dan CSS</title><script src="js/jquery.js"></script></head><body><link rel="stylesheet" type="text/css" href="css/standalone.css"><link rel="stylesheet" type="text/css" href="css/scrollable-horizontal.css"><link rel="stylesheet" type="text/css" href="css/scrollable-buttons.css"><link rel="stylesheet" type="text/css" href="css/overlay-basic.css"><link rel="stylesheet" type="text/css" href="css/overlay-gallery.css"><script>$(document).ready(function() { $(".scrollable").scrollable().find("a").tooltip({ tip: '#tooltip' }).overlay({ target: '#gallery', expose: '#111', closeOnClick: false }).gallery({ disabledClass: 'inactive' }); }); </script><style><!-- body { padding:100px; } .items img { margin:0; } .items a { display:block; float:left; margin:20px 15px; } #tooltip { display:none; background:url(galeri/black_arrow.png); font-size:12px; height:70px; width:160px; padding:25px; color:#fff; } #gallery .disabled { visibility:visible !important; } #gallery .inactive { visibility:hidden !important; } --></style><table align="center" width="75%" border="0"><tr><td><a class="prevPage browse left disabled"></a><div class="scrollable"> <div class="items"> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> <a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto"> <img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a> </div></div><div style="position: absolute; top: 59px; left: 606px; display: none;" id="tooltip">JQuery Dan CSS</div><a class="nextPage browse right"></a><br clear="all"><div class="simple_overlay" id="gallery"><div class="close"></div><a style="opacity: 0.8;" class="prev disabled">prev</a> <a style="opacity: 0.8;" class="next">next</a> <div style="opacity: 0.8;" class="info"></div><img class="progress" src="galeri/loading.gif"></div></td></tr></table></body></html>

Keterangan :

- Ganti namafoto.jpg yang berada pada :

<a class="" href="galeri/namafoto.jpg" title="Keterangan Foto">
<img src="galeri/namafoto.jpg" width="80" height="80"></a>

dengan nama fotoyang ingin ditampilkan, keduanya harus dengan nama yang sama. Sedangkan keterangan foto yang berwarna merah, ganti dengan keterangan foto tersebut.

Untuk lebih jelasnya silakan sobat download full source code (HTML, CSS, JS) pada link berikut ini :

Sekian dulu tutorial saya yang berjudul Cara Membuat Galeri Foto Dengan CSS Dan JQuery Di Halaman Website. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.